Warga Golo Tolang Diimbau Waspada Rabies, Pemdes Siap Koordinasi Dinas Terkait


gerbangkriminal.my.id/Komba Utara - Suasana di Desa Golo Tolang, Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur tampak seperti biasanya. 

Ditengah keseharian anak-anak bermain di halaman, ibu-ibu menjemur pakaian, terdapat kekhawatiran yang mulai tumbuh, yaitu ancaman anjing rabies.

Keresahan semakin dirasa saat suara gonggongan anjing sesekali terdengar di kejauhan.

Menanggapi hal itu, Pemerintah Desa Golo Tolang tidak tinggal diam. Arkadeus Ngalas mengingatkan seluruh warganya agar waspada terhadap potensi penyebaran rabies yang dibawa oleh anjing liar.

“Kami minta masyarakat jangan biarkan anjing berkeliaran tanpa pengawasan, apalagi yang belum divaksin. Kita akan segera koordinasi dengan Dinas Peternakan Kabupaten Manggarai Timur untuk sosialisasi dan langkah pencegahan,” ujar Arkadeus Ngalas selaku Kades Golo Tolang, Selasa (22/7).

Langkah cepat ini diambil menyusul kekhawatiran dari warga yang sempat melihat beberapa anjing dengan perilaku agresif di sekitar wilayah persawahan dan pemukiman.

Baca Juga:Vaksinasi Hepatitis B Diperluas Usai Ribuan Nakes Dinyatakan Reaktif

Beberapa anak bahkan digigit saat bermain, membuat keresahan semakin meningkat.

Tokoh Muda Angkat Suara

Salah satu tokoh muda setempat, Milianus Jegaut, juga memberikan apresiasi terhadap respons cepat Pemdes.

Menurutnya, masyarakat harus diajak aktif dalam menjaga lingkungan dari ancaman penyakit yang bisa mengancam jiwa.

“Rabies bukan masalah kecil. Ini soal keselamatan. Kalau dibiarkan, satu gigitan bisa fatal. Kami sangat mendukung jika ada vaksinasi massal dan edukasi dari dinas,” ujarnya.

Langkah Konkret Menanti

Selain edukasi, Pemdes juga akan mendata populasi anjing milik warga dan memastikan semua hewan peliharaan mendapatkan vaksin rabies.

Rencana jangka pendeknya adalah mengadakan sosialisasi terpadu bersama petugas kesehatan hewan.

Kades berharap, semua pihak bisa saling mendukung—baik warga, tokoh adat, tokoh muda, maupun petugas pemerintah.

“Kesehatan dan keselamatan masyarakat adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Tindakan Sederhana, Dampak Besar

Dalam kehidupan desa yang erat dengan hewan peliharaan seperti anjing, kesadaran kolektif menjadi kunci. Menjaga jarak dari anjing liar, segera melapor bila menemukan anjing mencurigakan, serta memastikan vaksinasi adalah langkah kecil yang bisa menyelamatkan banyak nyawa.

TIM